Header Ads

Pengertian Sikap Antisosial, Ciri-Ciri, Bentuk & Faktor Yang Memengaruhi https://ift.tt/eA8V8J

Tribratanews.kepri.polri.go.id – Pengertian Sikap Antisosial, Ciri-Ciri, Bentuk & Faktor Yang Memengaruhi| Pengertian Sikap Antisosial adalah sikap dan perilaku yang tidak mempertimbangkan penilaian dan keberadaan orang lain ataupun masyarakat secara umum di sekitarnya. Seseorang yang antisosial menunjukkan sikap tidak bertanggung jawab serta  kurangnya penyesalan mengenai kesalahan-kesalahan yang mereka lakukan. Orang yang kepribadian antisosial secara persisten melakukan pelanggaran-pelanggaran terhadap hak-hak orang lain dan sering melanggar norma.

Ciri-Ciri Sikap Antisosial

Sikap antisosial dapat dengan mudah diketahui dengan melihat ciri-ciri tanda dari sikap anti sosial antara lain sebagai berikut :

  • Terdapat ketidaksesuaian antara sikap seseorang dengan norma yang terdapat dalam masyarakat
  • Adanya seseorang atau sekelompok orang yang beruasah dalam melakukan perlawan terhadap orang yang berlaku di masyarakat.
  • Keadaan psikologi seseorang yang berlawanan dengan apa yang terjadi
  • Ketidakmampuan seseorang dalam menjalankan norma yang di masyarakat.

Bentuk-Bentuk Sikap Antisosial

Sikap antisosial dikelompokkan dalam beberapa macam antara lain sebagai berikut…

  1. Bentuk-Bentuk Sikap Antisosial Berdasarkan Penyebabnya 
  2. Sikap antisosial yang muncul karena penyimpangan (devisiasi) individual 

Penyimpangan individul bersumber dari faktor-faktor yang terdapat diri seseorang, seperti pembawaan, penyakit, kecelakaan yang dialami seseorang, atau karena terdapat pengaruh sosial budaya yang sifatnya unik terhadap individu. Adapun bentuk-bentuk sikap antisosial antara lain sebagia berikut…

  • Pembandel, yaitu orang yang tidak mau tunduk pada peringatan orang-orang yang memiliki kewenangan di lingkungan tersebut.
  • Pelanggar, ialah orang-orang yang melanggar norma-norma umum atau masyarakat yang berlaku
  1. Sikap antisosial yang muncul karena penyimpangan situsional 

Penyimpanan situasional adalah fungsi pengaruh kekuatan-kekuatan situasi yang berada di luar individu atau dalam situasi ketika individu merupakan bagian yang tidak terpisahkan di dalamnya. Situasi sosial adalah keadaan yang berhubungan dengan tingkah laku seseorang dimana tekanan, pembatasan, dan rangsangan yang datang dari orang atau kelompok di luar diri orang itu relatif lebih dinamis daripada faktor-faktor internal yang dapat menimbulkan respons mengenai hal-hal tersebut. Penyimpangan situasional dapat selalu kembali jika situasinya berulang. Mengenai kejadian tersebut, menjadi penyimpangan kumulatif. Macam-macam bentuk sikap antisosial adalah sebagai berikut…

  • Degradasi moral atau demoralisasi karena kata-kata keras dan radikal yang kelaur di mulut para pekerja yang di PHK secara sepihak oleh perusahaan tempat mereka bekerja.
  • Tingkah laku kasar pada golongan remaja
  1. Sikap antisosial yang muncul karena penyimpangan biologis 

Penyimpangan biologi adalah faktor pembatas yang tidak memungkinkan terjadinya dalam memberikan persepsi atau menimbulkan respons-respons tertentu. Gangguan terjadi jika individu tidak melakukan suatu peranan sosial tertentu yang sangat perlu. Pembatasan terhadap gangguan-gangguan ini sifatnya transbudaya (menyeluruh di seluruh dunia). Terdapat macam-macam bentuk diferensiasi yang dapat menghasilkan penyimpangan biologis adalah sebagai berikut :

  • Ciri-ciri ras, misalnya tinggi badan, roman muka, dan bentuk badan
  • Ciri-ciri karena gangguan fisik, misalnya kehilangan anggota tubuh dan gangguan sensorik
  1. Sikap antisosial yang bersifat sosiokultural 

Beberapa bentuk sikap dari antisosial dengan sifat sosiokultural adalah sebagai berikut.

  • Primordialisme, adalah suatu sikap atau pandangan yang menunjukkan sikap yang berpegang teguh kepada hal-hal yang sejak semula melekat pada diri individu, misalnya suku bangsa, agama, ras, ataupun asal usul kedaerahan oleh seseorang dalam kelompoknya, kemudian meluar dan berkembang. Primordialisme muncul karena adanya sesuatu yang dianggap istimewa oleh individu dalam suatu kelompok dan keinginan untuk mempertahankan keutuhan suatu kelompok. Selain dari itu, primordialisme berkaitan disebabkan dengan nilai-nilai mengenai keyakinan, misalnya keagamaan dan pandangan hidup.  
  • Etnosentrims atau fanatisme suku bangsa, ialah suatu sikap yang menilai kebudayaan masyarkat lain dengan menggunakan ukuran-ukuran yang berlaku di masyarakatnya sendiri.
  1. Bentuk-Bentuk Sikap Antisosial Berdasarkan Sifatnya
  2. Tindakan antisosial yang dilakukan secara sengaja

Tindakan antisosial yang dilakukan secara sengaja adalah tindakan yang dilakukan secara sadar oleh pelaku, akan tetapi tidak mempertimbangkan penilaian orang lain terhadap tindakannya tersebut. Seperti vandalisme atau aksi corat-coret tembok rumah orang lain.  

  1. Tindakan antisosial karena tidak peduli

 

Tindakan antisosial karena tidak peduli adalah tindakan karena ketidakpedulian si pelaku mengenai keberadaan masyarakat disekitarnya. Seperti membuang sampah di sebmarang tempat atau mengebut ketika berkendara di jalan raya.

Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Sikap Antisosial/Sebab Terjadinya Sikap Antisosial

  • Terdapat norma dan nilai sosial yang tidak sesuai atau sejalan mengenai keinginan masyarakat sehingga dapat terjadi kesenjangan budaya, baik pola pikir masyarakat.
  • Adanya ideologi yang dipaksakan untuk masuk ke dalam lingkungan masyarakat. Hal tersebut dapat menimbulkan guncangan budaya bagi masyarakat yang belum siap untuk menerima ideologi baru tersebut. Demikianlah informasi mengenai Pengertian Sikap Antisosial, Ciri-Ciri, Bentuk & Faktor Yang Memengaruhi. Semoga teman-teman dapat menerima dan bermanfaat bagi kita semua baik itu pengertian sikap antisosial, bentuk-bentuk sikap anti sosial, ciri-ciri sikap antisosial, faktor-faktor yang memengaruhi sikap antisosial. Sekian dan terima kasih.

Penulis          : Gilang

Editor              : Edi

Publish            : Tahang



from TRIBRATANEWS POLDA KEPRI https://ift.tt/2tI1ODE
via

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.