Header Ads

Tingkankan Keamanan, Kepolisian Timur Leste Studi Banding Ke Polda Kepri https://ift.tt/2ze4hsh

Tribratanews.kepri.polri.go.id – Polda Kepri menerima kunjungan dari Kepolisian Timur Leste beserta rombongan dibawah dipimpinan Mr. Jose Maria Neto Mal Head Of Police Intelijen Servicer selaku Kaba Intelkam Police Timor Leste, Jumat (16/11/18) sekira pukul 09.oo wib.

Kunjungan tersebut merupakan Studi Banding yang diterima langsung oleh Wakapolda Kepri Brigjen Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, M.H didampingi Kombes Pol. Musa Ikipson Tampubolon Baintelkam Mabes Polri, Dirintelkam, Dirkrimum dan Wadir Narkoba Polda Kepri yang berlangsung di Rupatama Polda Kepri.

Mewakili Kapolda Kepri, Wakapolda Kepri menyambut kedatangan tim Kepolisian Timor Leste dalam rangka Studi Banding. Dalam sambutannya, Wakapolda Kepri menjelaskan mengenai Kepri merupakan wilayah yang berbatasan dengan 4 negara, yang luas wilayahnya 96 persen.

Sebagai wilayah perbatasan, Kepri juga seringkali menjadi tempat transit bagi pelaku kejahatan International seperti Trans National Crime, People Smugling, Narkoba.

“Kondisi tersebut menjadi sebuah tantangan bagi Polda Kepri untuk terus berupaya memaksimalkan pencegahan dengan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat agar tindakan ilegal tidak terjadi.” ujar Wakapolda Kepri.

Kaba Intelkam Police Timor Leste Mr. Jose Maria turut menyampaikan rasa hormatnya kepada Polda Kepri yang telah menerima kunjungannya yang sehubungan dengan tanda tangan  Mou antara Kapolri dalam peningkatan SDM  Kepolisian Timur Leste.

Mr. Jose Maria mengatakan Kepri menjadi salah satu Provinisi di Indonesia yang menjadi pilihan untuk dilaksanakannya studi banding karena Kepri termasuk wilayah yang relatif aman meskipun berbatasan langsung dengan 4 negara.

“Lemahnya sistem keamanan kami masih dimanfaatkan oleh Pelaku kejahatan untuk memasuki Indonesia dan Negara di Asia, maka dari itu kami juga ingin mengetahui sistem kemanan terpadu diantara Negara perbatasan,”tuturnya.

Mr. Jose Maria menambahkan adapun berkat kerjasama dengan BNN, Polda NTT dan Polda Bali akhirnya beberapa kasus narkoba dan kasus uang palsu di negara Timur Leste akhirnya terungkap.

“Kedepan, kami berharap kerjasama yang telah terjalin dengan baik dapat terus berlanjut.” tutupnya.



from TRIBRATANEWS POLDA KEPRI https://ift.tt/2OMPb1y
via

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.