Header Ads

Hoax Adalah Ancaman Bagi Kita Semua! https://ift.tt/eA8V8J

Tribratanews.kepri.polri.go.id – Kita ketahui bahwa teknologi informasi mengalami perkembangan yang pesat, semakin canggih dan merambah ke berbagai bidang. Pada perkembangannya membawa dampak, tidak hanya dampak positif namun juga berdampak negatif.

Adanya perkembangan teknologi informasi ini mempengaruhi hubungan sosial dalam masyarakat, sehingga masyarakat dapat menyerap ilmu maupun berita dari lingkungan luas. Namun penggunaan media sosial juga sering disalahgunakan. Saat ini masyarakat tengah dibuat resah dengan adanya berita-berita palsu yang tersebar atau yang akrab dikenal dengan hoax.

Bersamaan dengan viralnya suatu kejadian, muncul pula berita-berita yang kebenarannya diragukan. Berita hoax ini bisa berdampak pada hilangnya kepercayaan secara sosial, selain itu juga dapat memicu perselisihan, keributan serta ketidaktenangan sosial yang dapat menimbulkan perpecahan pada keutuhan bangsa ini. Berita hoax ini menjadi ancaman nyata dan berbahaya bagi kerukunan masyarakat Indonesia.

Banyak kasus yang ramai di antaranya seperti pencemaran nama baik, informasi palsu, hingga tipu-menipu. Banyak orang Indonesia yang kerap menjadi korban investasi palsu. Kejadian-kejadian tersebut disebabkan karena masyarakat yang kurang edukasi literasi digital. Edukasi tentang teknologi informasi ini sangat dibutuhkan masyarakat, agar tidak terpengaruh oleh berita-berita hoax yang dapat melunturkan persatuan dan kesatuan bangsa ini.

Pada saat terror bom yang terjadi di Surabaya dan Sidoarjo pada hari Minggu, 13 Mei 2018 lalu, akun facebook salah seorang kepala sekolah di Surabaya menambah keresahan warga dengan berita-berita tak bertanggung jawab kebenarannya sehingga memicu kebencian akan pihak-pihak tertentu dan makin turunnya kepercayaan masyarakat terhadap informasi-informasi yang beredar.

Kita sebagai generasi muda hendaknya peduli dengan adanya informasi-informasi yang palsu di media sosial mengingat kita merupakan generasi era digital, kita hendaknya juga turut aktif dalam memerangi berita-berita hoax yang tersebar, membantu mengatasi keresahan masyarakat dengan menyebarkan berita mana yang lebih sesuai dengan fakta.

Memang kita lihat di zaman saat ini generasi muda sangat tak acuh akan peristiwa-peristiwa yang ada. Para generasi muda saat ini cenderung sibuk pada kegiatannya masing-masing tanpa memperhatikan kondisi sekitarnya, padahal masih banyak masyarakat sekitarnya yang membutuhkan bantuannya. Mereka banyak beranggapan bahwa berita hoax tersebut tidak begitu mempengaruhi masyarakat dan tidak begitu memberi dampak yang serius bagi masyarakat. Pemikiran seperti ini bisa membahayakan jika terus dibiarkan.

Kita ketahui bahwa berita palsu ini bisa beredar sangat cepat, dari yang awalnya satu berita yang sesuai fakta diinformasikan, kemudian banyak berita membingungkan bermunculan dan langsung menyebar secara luas dan tanpa menghitung jam berita tersebut sudah sampai hampir pada seluruh lapisan masyarakat.

Yang diperlukan saat ini adalah meningkatkan berpikir kritis terkait berita yang tersebar, tidak hanya langsung mempercayai begitu saja, hendaknya tetap mencurigai pada setiap hal yang ada. Banyak masyarakat yang terpengaruh tersebut dikarenakan masyarakat saat ini memang benar adanya bahwa kebiasaan membaca sangat rendah, banyak masyarakat yang malas mencari-cari informasi yang berasal dari sumber yang valid.

Masyarakat kebanyakan juga masih membaca setengah-setengah sehingga berita tidak tersampaikan secara keseluruhan, dan mengambil kesimpulan dengan cepat, sehingga terdapat kesalahan persepsi saat menerima informasi tersebut dan terburu-buru menyalurkan berita tersebut ke pihak lain tanpa mengcross check terlebih dahulu.

Adanya pemberitaan hoax, banyak hal yang harus kita lakukan agar terhindar dari berita-berita hoax diharapkan pada masyarakat untuk lebih berhati-hati dengan judul yang provokatif, karena disinilah berita hoax itu dimulai, biasanya berita hoax selalu melebih-lebihkan suatu kejadian hingga menjadi sangat sensasional, isi dari beritanya juga diambil dari pihak resmi hanya saja beberapa bagian diubah-ubah.

Tetap mengecek ulang darimana sumber yang didapat dari berita tersebut, karena adanya berita tanpa menunjukkan sumber yang jelas, kemungkinan besar berita tersebut hoax. Mari tingkatkan kewaspadaan terhadap berita palsu, dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa ini, jangan karena suatu berita palsu, dapat memecah belah Indonesia.

Dan mari kita menggunakan media sosial dengan baik, menyebarkan berita dengan konten-konten positif, tanpa menghilangkan keaslian dari berita itu sendiri. Diharapkan pula pada pemerintah untuk segera melakukan tindakan setegas-tegasnya pada pihak yang melakukan penyebaran berita palsu.

Penulis         : Rexi

Editor           : Edi

Publisher     : Tahang



from TRIBRATANEWS POLDA KEPRI https://ift.tt/2NT5pKU
via

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.