3 Ciri Khusus Densus 88 Anti Teror
Tribratanews.kepri.polri.go.id – Densus 88 AT merupakan singkatan dari Detasemen Khusus 88 Anti Teror. Dari namanya pasti sudah sering didengar karena tim Densus 88 AT ini merupakan pasukan elite yang dimiliki oleh Kepolisian. Tidak mudah untuk menjadi anggotanya karena ketatnya seleksi yang diberikan. Belum lagi dengan pelatihan khusus yang membuatnya bisa dikatakan setara dengan kekuatan 10 orang polisi. Tim Densus 88 AT sudah banyak memberikan pengaruh bagi Indonesia khususnya dalam membubarkan sindikat teroris yang selalu menghantui kedaulatan rakyat Indonesia. Berikut ini ciri khusus yang hanya dimiliki oleh Densus 88 AT.
- Berani Mati Demi Negeri
Proses seleksi yang ketat serta pelatihan luar biasa dilakukan untuk menjadikan mereka pribadi yang kuat dan siap bela negara dalam kondisi apapun. Oleh karena itulah tim ini dinamakan sebagai pasukan elit milik Kepolisian karena memang tugas yang diemban begitu berat dan juga bertaruh nyawa. Sudah sering kita lihat di layar televisi mereka berani masuk hutan untuk menemukan teroris yang mengganggu kedaulatan Indonesia. Padahal mereka juga memiliki keluarga akan tetapi dengan pribadi yang telah kuat dibentuk maka mereka berani mementingkan kepentingan orang lain daripada dirinya sendiri.
- Siap Siaga Tanpa Henti
Tidak seperti polisi lainnya yang bertugas di kantor untuk diberikan apel atau penugasan, Tim Densus 88 AT tidak pergi dinas ke kantor akan tetapi mereka harus aktif sepanjang waktu 7 hari 24 jam. Tak ada tidur nyenyak yang dilakukan demi mendapatkan penyidikan yang sedang dilakukan. Jika ponsel mati maka akan ada tindakan indispliner khusus baginya sehingga setiap waktu harus selalu berkomunikasi. Mereka juga dituntut untuk selalu waspada dan siaga dalam setiap kesempatan untuk sigap dalam melakukan perlindungan kepada masyarakat.
- Melakukan Apapun Demi Keamanan Negeri
Untuk melakukan keamanan dalam negeri khususnya memerangi aksi terorisme yang mengancam kedaulatan serta keamanan masyarakat, maka pasukan Densus 88 AT dilatih untuk bisa loyal terhadap negara demi menjaga keamanan. Mereka akan melakukan hal apapun untuk menghindarkan masyarakat dari ancaman teror. Banyak saksi yang menyebutkan tim Densus 88 AT rela menyamar menjadi tukang sayur, tukang sampah, hingga pemulung hanya untuk menggali informasi terkait sindikat yang mengancam negara.
Penulis : Yolan
Editor : Edi
Publish : Tahang
from TRIBRATANEWS POLDA KEPRI http://ift.tt/2FocrPb
via IFTTT
Tidak ada komentar